Minggu, 15 April 2012

MUTIARA SYAIR (Abdul Jabbar Habib)

Biarlah aku luruh ke bumi seperti sehelai daun...daun yang tdk pernah membenci angin meski harus terenggutkan dari tangkai pohonnya
 

ALAM SEJATI
Tidur adalah gambaran setengah dari kematian, dan dianya juga adalah kematian,
 jasad yang  terbujur, bernyawa tapi tiada berguna, tak mendengar sebarang yang menegurnya,
 sebab rohnya pergi mengembara, pengisi cangkang itu pergi mengitari alam raya,
 sedikit terikat oleh tali yang tipis,
bagai layangan yang terbang menelusuri setiap tulisan dalam benaknya,
khayalan pun menjadi  tampak nyata..
begitulah ia akan mati....kehidupannya tidak ubah bagai kehidupannya saat ini.

TAWAKKAL
Berjalanlah sebagaimana takdir, tiada seorangpun yang tau tentang apa yang tercatat untuknya besok. Sekeras apapun menolak kematian..dialah taqdir yang tetap akan datang. apabila dunia mudah datang kepadamu, maka akhirat juga mudah mendatangimu. berjuanglah sebisa mungkin, bila bagimu itu yang terasa perlu (Nasehat dari Teman sewaktu dimekkah Kholid Al Hakami dan sya’ir Bahlul kepada Raja Harun A.Rasyid)

SYAITAN
itu bagaikan serigala, bila diusir dari arah yang satu, dia akan datang lg dari arah yg lainya (Imam Al Ghazali)

HAKIKAT DUNIA
kehidupan dunia bagaikan bangkai, berbau busuk dan menyengat.
bila kita merasa hidup didunia ini, hiduplah kita bersama hewan-hewan yang menyukai bangkai.
jauhi lebih baik sebelum baunya menjadi lebih busuk dan menyengat hidungmu, dan meracuni  sampai keparu-paru.
makanpun menjadi tidak enak

LAMAUJUDA ILLALLAH
Bila ada hamba,
pastilah ada Tuhannya.
Hakikat diri tiada arti,
makna tauhid menjadi sirna,
dimana makna Berasal daripada Allah dan kembali Kepada Allah.
 Semua yang maujud adalah fatamorgana,
yang sebenarnya tidak ada, yang ada hanyalah Dia.


ILMU YANG BUTA
manusia hanyalah sirkulasi, segalanya bertawab mengitari diri,
amal bertawab, dosa juga bertawab.
perbendaharaan ilmu pada manusia, menjadikan ia lalai dan seringkali lupa.
ilmunya tiba dipusaran kata-kata,.teori-teori membaca kebenaran.
Mereka mencari tuhan, tetapi Tuhan yang manakah yang ia kenal,
kebenaran manakah yang ia dapatkan.
ilmu-ilmu kini beranjak dewasa, dan menjadikan manusia sebagai hamba.
sehingga ilmu menjadikan ia durhaka, ilmu apakah yang ia dapatkan.
sungguh kebanyakan manusia telah memakan api, sekenyang perutnya
 kemudian dia semburkan dari mulutnya agar api itu membakar semua orang yang ada


ALAM TANGGUNG

MANUSIA SETAN DAN HEWAN
bedanya manusia dan hewan adalah bahwa hewan tidak bisa jadi manusia tetapi manusia bisa menjadi hewan. bedanya manusia dan setan adalah bahwa setan tidak bisa menjadi manusia tetapi manusia bisa menjadi setan

ALAM SEJATI DAN PENSUCIAN DIRI
alam kesejatian rasa adalah alam pertapa.
jasad mati ruhnya raya.
sejatinya diri adalah alam,
 bersatunya tanah, angin, api dan air.
pribadi diri adanya fitrah.
beribukan bumi berayahkan langit,
namun hayal manusia membuat dia kotor, dan berpenyakit.
mana mungkin melihat ikan yang berenang didalam air yang keruh.
maka jernihkan dahulu airnya.
dan kita akan melihat isi samudra yang indah disana

KEMBALI ASING
zaman ini adalah zaman dusta...
hampir segala sendi kehidupan dizaman ini adalah dusta belaka.
 kejujuran tampak sangat nyata..
tapi sebenarnya kejujuran itu asing dan langka.
 dan manusia-manusia juga senang sekali didustai.
 dan yang jujur akan mudah tersisih dengan keji

1 komentar:

ABASCELLTOP mengatakan...

Assallamualaikum
Trimakasih ilmunya
Dan nasihatnya๐Ÿ™๐Ÿ™