Aqidah dienul islam
Sebelum
memasuki kepada pembahasan Dienul islam, terlebih dahulu kita bahas istilah
yang berkaitan dengan itu, yaitu apa itu aqidah, dien dan islam…..
Aqidah yaitu pegangan,perjanjian,atau sandaran, atau
keyaqinan
Dien yaitu petunjuk sebagaimana namanya sejak ia diturunkan
bersama turunnya Nabi adam as kemuka bumi.
Islam yaitu selamat sebagaimana makna sebenarnya
Jadi Aqidah dienul islam bermakna sebuah pegangan atau
perjanjian atau keyaqinan dengan petunjuk untuk mencapai keselamatan
Adapun aqidah dienul islam itu merupakan landasan utama yang mendasari
kehidupan seseorang untuk mencapai keselamatan.
dengan mengetahui landasan dinul islam maka akn mudah menilai kebenaran ajaran
islam....seperti seorang guru yang menilai jawaban so'al muridnya dengan kunci
jawaban yang sudah disiapkan...tinggal mencocokkan...dalam hal ini tdk
berbicara masalah golongan
Aqidah
dienul islam jarang dibicarakan.malah yang sering dipakai adalah aqidah
golongan yang mengaku ahlisunnah wal jamaah
kita meyakini innaddina indallahil islam..tenntu
bila kita mengaku umat islam harus mengetahui landasan aqidah islam. seberapa
jauh pengenalan kita tentang landasan aqidah dienul islam...?
addien tdklah
tepat bila diterjemah sebagai agama saja..itu penafsiran yang sempit dan belum tepat. addien sudah
diturunkan bersamaan diturunkannya adam as kebumi...lalu disempurnakan melalui
kenabian Muhammad saw. sejarah mencatat bahwa islam sudah ada sebelum kerasulam
Muhammad saw..beliau hanya meneruskan dien terdahulu dan membenarkan kitab yang
diturunkan sebelumnya
Kemudian Adam menerima beberapa
kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha
Penerima tobat lagi Maha Penyayang. Kami berfirman,
"Turunlah kamu semua
dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa
yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan
tidak (pula) mereka bersedih hati."..Al baqaroh ayat 38,disinilah awalnya
petunjuk diturunkan(addien). Ketika Tuhannya berfirman kepadanya, "Tunduk
patuhlah!" Ibrahim menjawab, "Aku tunduk patuh kepada Tuhan semesta
alam." Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya,
demikian pula Yaqub. (Ibrahim berkata), "Hai anak-anakku! Sesungguhnya
Allah telah memilih dien ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalamke
adaan selamat."Al Baqarah 132 133).
orang-orang yang selamat dinamakan
muslim....tetapi beberapa tafsir saya perhatikan menterjemahkan addien sebagai
agama. kita coba mengembalikan kalimat asalanya Addien. sehingga ayat satu dan
yang lainnya bisa bersesuaian dengan Allahusthofa lakumuddien
Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji
Tuhannya dengan beberapa kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim
menunaikannya. Allah berfirman, "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam
bagi seluruh manusia. ibrahim adalah imam seluruh manusia.
Dan jadikanlah sebahagian maqam
Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail,
"Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, yang iktikaf, yang
rukuk dan yang sujud..
sehingga bermakna kiblat yang kita menghadap padanya.
kita umat muhammad dan syariat nya
juga syariat yg di ajarkan muhammad...betul kita umat Muhammad.kita hidup
dimasa kerasulannya....Allah tdk membedak-bedakan seorangpun diantara
rasul-rasulnya semua membawa risalah yang sama...lihat Al Baqaroh ayat 285.
didalam ayat ini tertera Aqidah iman para rasul
Rasul telah beriman kepada al-Qur'an
yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang
beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya
dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan), "Kami tidak membeda-bedakan
antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasul rasul-Nya", dan mereka
mengatakan, "Kami dengar dan kami taat." (Mereka berdo'a),
"Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali.....
salah satu rumusan landasan Aqidah
dienul islam yaitu iman...lima perkara...sedangkan penambahan yang satunyaberiman kepada taqdir)
berdasarkan ayat lainnya dan didukung oleh hadist.
"Iman ialah hendaknya engkau percaya kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari
kemudian, dan engkau percaya kepada qodho'-qadar-Nya, yakni baik dan buruk dari
Allah SWT."
(H.R. Muslim dan Umar)
(H.R. Muslim dan Umar)
kajilah golongan manapun,apakah
benar golongan itu berpegang teguh kepada landasan iman ini...dan saya perhatikan
banyak yang menambahnya dengan percaya kepada yang selain ini
bila sama maka mereka siman dengan kita.
Allah telah menurunkan
kitabnya(petunjuk) kepada para rasulnya melalui malaikatnya, untuk disampaikan
kepada umatnya. tentu semua tau apa yang disampaikan Rasulullah saw. dan
carilah hadist atau ayat lain hubungkan dengan ini akan sesuai.
Fainna asdaqal
hadist kitaballah wakhairul hadi hadiyummuhammadun saw........
Aku tdk lain
hanyalah manusia biasa yang menyampaikan peringatan dan kabar gembira.....
.telah
kutinggalkan kepada kalian apa yang tdk akan tersesat bila kalian berpegang
teguh padanya yaitu kitabullah....
intinya kita harus percaya kepada janji
Allah yang pernah disampaikan kepada adam as sewaktu diturunkan
kedunia.....
Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah
menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.
Kami berfirman, "Turunlah kamu semua dari surga itu! Kemudian jika datang
petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya
tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih
hati."..Al baqaroh ayat 38
kitabullah...zalikal
kitabula ghoibafihihudallilmuttaqiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar